Inilah Tahapan Simulasi Hitung Biaya Bangun Rumah 2022. Jika Anda sudah punya rencana ingin membangun rumah impian, maka pastikan untuk memperhitungkan keseluruhan biaya secara rinci, ya. Hal ini dilakukan agar Anda tidak kaget saat dana yang dibutuhkan ternyata cukup besar, sementara tabungan belum mencukupi. Oleh karena itu, Anda dapat mengikuti beberapa tahapan simulasi hitung biaya bangun rumah berikut ini.
Mencatat Seluruh Anggaran yang Akan Digunakan
Perencanaan anggaran secara matang penting Anda lakukan agar mampu memonitor penggunaan dananya. Apabila Anda ingin membangun rumah sendiri, maka hitung perkiraan biaya yang akan dikeluarkan nantinya.
Namun, jika Anda ingin bekerjasama dengan pihak kontraktor, maka konsultasikan dana yang Anda miliki terlebih dahulu.
Tak hanya itu, tujuan dari mencatat anggaran ini adalah untuk memantau naik turunnya harga material rumah, biaya tukang, serta berbagai perangkat halus. Kalau sudah mencatat seluruh anggaran yang akan digunakan, maka Anda dapat memperkirakan total anggaran yang dibutuhkan untuk membangun rumah idaman.
Memahami Manfaat Dalam Membuat Anggaran
Membuat anggaran biaya bangun rumah akan membantu Anda dalam membuat patokan perhitungan secara jelas. Anda dapat memasukkan semua hal secara detail, mulai dari desain, harga tanah dan bangunan, para pekerja, dan lainnya.
Jika sudah dicatat dalam anggaran, Anda harus memeriksanya kembali agar tidak ada yang tertinggal. Sebab, kalau itu terjadi, maka Anda harus mengeluarkan biaya lagi di luar anggaran.
Cek Portopolio KSP KOTRAKTOR
Menggambarkan Simulasi Calon Rumah
Meskipun simulasi biaya bangun rumah akan dilakukan oleh pihak kontraktor, namun Anda juga dapat melakukan simulasi dengan perhitungan berikut.
● Ukuran Rumah
Anda harus menentukan ukuran rumah serta keseluruhan luas rumah terlebih dahulu. Hal ini mesti Anda perhitungkan secara cermat dan detail agar perhitungan biaya dapat dilakukan secara akurat.
● Hitung Anggaran Per Meter Persegi
Perhitungan anggaran per meter persegi harus Anda lakukan secara menyeluruh. Misalnya, perhitungan material pada bagian dinding, lantai, langit-langit maupun keperluan finishing.
Biar mudah mengerti, Anda dapat menyimak hitungan simulasi biaya bangun rumah berikut.
Jika ukuran rumah memiliki panjang 30 meter dan lebar 10 meter, maka totalnya adalah 300 meter persegi. Sementara itu, total kisaran biaya untuk membangun per meter persegi adalah sebesar Rp4.000.000.
Maka, untuk menghitung total anggaran membangun rumah, Anda dapat menggunakan rumus:
Total ukuran rumah yang Anda Inginkan x seluruh biaya untuk membangun per meter².
Jadi, perkiraan total biaya anggaran bangun rumah yang harus Anda persiapkan adalah 300 meter persegi x Rp4.000.000 = Rp1,2 milyar.
Hitung Biaya di Luar Pembangunan Rumah
Tak hanya menghitung simulasi biaya bangun rumah, Anda juga harus menghitung biaya di luar pembangunan rumah, seperti perabotan maupun dekorasi rumah. Tak hanya itu, Anda juga harus mempertimbangkan beragam biaya, seperti biaya administrasi, pajak rumah, pengurusan NIB dan lainnya.
Lakukan Perhitungan Kasar
Anda juga harus melakukan perhitungan kasar dalam menghitung anggaran membangun rumah. Perhitungan ini bisa Anda mulai dari:
- Tahap persiapan, dimana Anda dapat membersihkan lahan dan menunggu material yang datang.
- Pondasi yang terdiri dari menggali tanah, memasang pondasi hingga proses urugan tanah.
- Lakukan struktur beton bertulang, melakukan pembangunan dinding, rangka atap, hingga finishing atap. Kemudian hitung juga terkait pemasangan lantai, plafon, instalasi listrik dan plumbing, serta cat dan tahap akhir pembangunan rumah.
Untuk perhitungan biaya kasar, sekiranya Anda dapat menyiapkan dana sebesar 5 jutaan atau lebih.
Itulah beberapa tahapan simulasi biaya bangun rumah yang bisa Anda lakukan ketika hendak mewujudkan rumah impian. Melalui simulasi ini, Anda bisa menyiapkan dana cukup untuk membangun rumah dengan mudah. Jika ingin mengetahui lebih lanjut terkait perhitungan ini, maka Anda dapat menghubungi Ksp Kontraktor yang sudah terpercaya di bidang tersebut.